Ga Apple to Apple, kita ngomongin soal operasional kapal selam, yang resikonya besar bila ada kelalaian. Tuh Kroya bangsat bilang kita ga bisa maintenance dan jam terbang kita kurang, ini yang dia lupa kalo Nanggala sebenarnya baru refit di Kroya tahun 2012 dan diserahkan kembali tahun 2017 an. Setelah refit sebenarnya masih ada beberapa masalah yang dihadapi tapi pabrikan bilang ga ada salahnya. Padahal kita sudah operasional Cakra class puluhan tahun juga, dan sebelum refit dan overhauling ga ada masalah yang berarti juga selain beberapa sistem yang memang butuh diganti karena usia jam terbang yang tinggi. Indonesia juga ga segoblok itu make kapal selam, kita bakalan lebih milih pensiunin kapalnya ketimbang ada kasus kecelakaan, dari dulu bahkan ketika masih mengoperasikan kapal selam buatan Rusia kita juga milih opsi yang seperti itu ketimbang ambil resiko aneh aneh. Cuma ini ada pabrikan yang ngasih jaminan kalo pekerjaan mereka ga ada masalah yang justru bikin jadi masalah.
As a notes our MoD lost his relative in this accident, he doesn't want to hear Submarine with Sout Korean word in any new tender next time as long as he is in charge.