Tiba-Tiba Prabowo Telepon Menhan Jepang, Ada Apa?
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
NEWS
03 November 2020 13:57
Foto: Dokumentasi Media Center Prabowo-Sandi
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan kontak dengan Menhan Jepang, Nobuo Kishi. Kontak itu terjalin pada tanggal 2 November 2020, melalui video teleconference.
"Menteri Prabowo mengucapkan selamat kepada Menteri Kishi atas pengangkatannya sebagai Menteri Pertahanan. Menteri Kishi menyampaikan apresiasinya," tulis keterangan resmi Kemenhan Jepang, Selasa (3/11).
Tak hanya saling berucap selamat, keduanya juga bertukar pandangan tentang masalah keamanan regional. Salah satu yang dibahas adalah Laut China Timur dan Laut China Selatan sehubungan dengan peristiwa terkini yang terjadi di wilayah tersebut.
Prabowo dan Kishi sama-sama menegaskan kembali pentingnya maritim yang bebas dan terbuka ketertiban berdasarkan aturan hukum.
"Menteri Kishi menyampaikan bahwa Jepang menentang setiap upaya untuk mengubah status quo secara sepihak dengan paksaan atau kegiatan apa pun yang meningkatkan ketegangan," tulisnya.
Mereka juga bertukar pandangan tentang kerja sama dan pertukaran pertahanan bilateral termasuk mempercepat pembahasan tentang kerja sama alutsista dan teknologi.
Kedua menteri sepakat untuk menggalakkan kerja sama pertahanan dalam rangka pencegahan penyebaran penyakit menular, termasuk berbagi keahlian dan pembelajaran selama operasi penanggulangan bencana, terkait dampak pandemi COVID-19.
"Dalam konteks ini, kedua menteri juga ikut serta, setuju dalam memelihara komunikasi yang erat antara otoritas pertahanan masing-masing, termasuk pertemuan "2 + 2" pada waktu yang sedini mungkin, dan secara proaktif mempromosikan kerja sama pertahanan dan pertukaran untuk menegakkan dan memperkuat Indo-Pasifik yang Bebas dan Terbuka," katanya.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan kontak dengan Menhan Jepang, Nobuo Kishi.
www.cnbcindonesia.com