Selain Rafale, kapal selam Scorpene dan fregat ringan juga berpotensi untuk kembali dipesan oleh Indonesia.
"Saya senang penandatanganan Letter of Intent (LoI) hari ini membuka peluang baru untuk memperdalam hubungan pertahanan kita, termasuk pesanan baru untuk Rafale, Scorpene, dan fregat ringan," ujar Macron dalam konferensi pers.
Diketahui, sebelummya, Indonesia juga telah menandatangani kontrak pembelian dua kapal selam Scorpene buatan Naval Group Prancis pada 2024, dan membeli 13 radar pengawas jarak jauh dari Thales, perusahaan teknologi pertahanan asal Prancis, pada 2023.
Kini, dengan adanya kebar pemesanan Rafale, saham perusahaan Dassault Aviation sempat naik 3,4 persen di bursa Paris pada Rabu pagi.
Indonesia akan kembali membeli pesawat jet Rafale dari Perancis dalam kunjungan Presiden Emmanuel Macron di Jakarta pada Rabu.
www.kompas.com
Kunjungan Macron Berbuah 21 Kerja Sama
Kerja sama antarpemerintah mencakup berbagai sektor penting, yaitu:
- Kesepakatan kerja sama di bidang pertukaran dan pelindungan bersama atas informasi rahasia dan dilindungi dalam bidang pertahanan (MPCIA) yang ditandatangani Menteri Pertahanan RI dan Menteri Angkatan Bersenjata Perancis
- Kesepakatan kerja sama pertahanan strategis yang ditandatangani Menteri Pertahanan RI dan Menteri Angkatan Bersenjata Perancis
Indonesia dan Perancis menyepakati 21 kerja sama di berbagai bidang, mulai dari militer dan pertahanan hingga program makan bergizi gratis (MBG).
www.kompas.com