Jadi yg kemarin dibilang banyak yg ga mau pertahanan Indonesia kuat dan ada reformasi di bidang pertahanan ini? Kena sabotase dari dalam, entah setelah terima duit dari luar atau nggak.
In other words, we shoot ourselves in the foot? Spy? Planted agent? Man, the conspiracy theorists gonna love this!
Melihat apa yg terjadi di Ukraina, kemungkinannya tidak 0%
Coba lihat Filipina, kena bully kiri kanan di laut oleh negara di utara. Mereka semakin menunduk dan tidak melawan semakin kena bully lmao
Kalau untuk spesifik mau menggembosi birokrasi pertahanan di Indonesia saya belum bisa confirm. Tapi kalau untuk yang "mengambil keuntungan dari lembaga pertahanan, atau melakukan kelalian yang merugikan negara secara tidak langsung", itu banyak. Saya rasa mereka dapat duit itu baik dari luar juga dalam negeri. Buka-bukaan saja ya, saya rasa Panglima Andika disponsori oleh asing atau lokal yang berkolaborasi dengan asing, sehingga bisa memiliki real estate di Amerika Serikat dan aset beliau bisa milyaran. Sedangkan Jenderal2 lain sudah pasti diberi "tunjangan" oleh pihak2 pengusaha kaya lokal sebagai uang perlindungan dan tentunya nominalnya sangat besar. Tapi belum ada bukti mereka2 ini ditugasi untuk memperlemah Indonesia secara langsung.
Apakah ada spy, planted agent? saya sendiri yakin iya, tapi saya belum punya bukti solid, hanya dari observasi saya. Saya pernah tau seorang "analis", orang Indonesia yang tinggal di Belanda. Dia ini suka memposting "hasil kerjanya", yaitu tulisan analisis di suatu website dan dibaca banyak orang. Hampir semua tulisannya berfokus pada topik meng-expose kelemahan Indonesia dan keunggulan Singapura. Tentunya analis itu dibayar dan menulis tergantung keinginan sponsornya, yang saya curigai memiliki link ke Singapura. Sungguh menyedihkan, orang Indonesia yang menetap di negara lain, mengekspos negaranya sendiri untuk mendapat uang dari negara yang lain lagi. Dia sendiri analisa utamanya dari segi militer, tapi ada juga tulisan yang membahas tentang industri minyak.
Hal ini seperti kebetulan berkaitan dengan suatu fakta yang kurang mengenakkan namun sangat mencurigakan juga: Kilang minyak Indonesia tidak ada yang dibangun pasca-reformasi, semuanya peninggalan Orde Baru dan tidak pernah dibangun kilang minyak baru. Anehnya ini malah menjadi insentif bagi "negara" untuk terus mengimpor minyak dari Singapura, karena mereka yang punya kilang minyak. Kan lucu, menghabiskan uang untuk beli minyak dari Singapura dan subsidi minyak bisa, tapi membangun kilang minyak baru tidak bisa? Mungkin pihak di dalam negeri disogok untuk mencegah pembangunan infrastruktur dan swasembada energi agar terus bergantung pada Singapura.
Saya rasa apabila benar ada pihak2 di dalam negeri yang disogok untuk memperlemah Indonesia, sudah pasti negara Singapura terlibat dan sengaja melakukannya.