Lapo gowo gowo Turki cok?!seems complicated, is it real/ any detail on it?
Lapo gowo gowo Turki cok?!seems complicated, is it real/ any detail on it?
yang penting masalah tuntas, kalau jatah berkurang ya udah...
KF-21 Boramae berhasil tembak target dengan rudal udara ke udara jarak jauh Meteor, selain itu DAPA juga mengonfirmasi keberhasilan uji coba rudal udara ke udara jarak pendek IRIS-T pada hari yang sama, yang semakin menunjukkan kemampuan senjata serbaguna KF-21. (DAPA/KAI)
salah lo nangkap insinyur Indonesia, makanya gw turunin setorannya ... kira2 begitulah bunyi kisah drakor terbaru yang ditayangkan media ...
Untuk LPD, ya gimana namanya juga pengguna eksport pertama bahkan juga sebagai kelinci percobaan soalnya juga belum pernah dibuat, jaman segitu juga eksport alutsista mereka juga minim, masih sulit cari pembeli, kalo sekarang emang udah terkenal udah eksport kemana mana, tapi jaman dulu?gw liatnya Korsel setelah LPD, rada itung2an ke kita,
Nah kedepan, Hilal sudah mulai nampak, slain Turki n India, Sebaggian Eropa juga mulai melirik kita, pangsa pasar mereka lagi krisis, tinggal Mas NEKO speak2 cantik , jadilah tu barang ...Untuk LPD, ya gimana namanya juga pengguna eksport pertama bahkan juga sebagai kelinci percobaan soalnya juga belum pernah dibuat, jaman segitu juga eksport alutsista mereka juga minim, masih sulit cari pembeli, kalo sekarang emang udah terkenal udah eksport kemana mana, tapi jaman dulu?
Indonesia bisa dibilang salah satu pembeli pertama dari luar, yang pembelian juga rada signifikan.
T50, kasel kita juga pengguna dari luar pertama. Boleh juga klo misal sudah saatnya pindah haluan untuk menjadi pengguna luar pertama dari negara X. Lumayan klo dapat ToT yang menguntungkan.
Kalau dilihat kemungkinan ToT semakin minim, yaudah mumpung masih ada India dan Turki yang lagi promo promo.
Saatnya meninggalkan korsel.
Kesunat apa aja ya?
wah mending 24 tapi full spec daripada 36 downgradeKesunat apa aja ya?
Moga aja Apg 82 dan Epawss stay
Indonesia nya yang kurang ke pabrikan. Bukan pertama kali gak dapet ToT atau lisensi, M-16 dulu kayak gitu juga, semua tau lah. Indonesia diajak proyek KFX aja udah luar biasa, aneh juga kenapa Indonesia yang harusnya mereka tau juga gak bisa ngasih banyak yang diajak. Negara yang litbangnya dormant, manufacturing output nasional juga mehh, kalo aku jadi mereka, dari awal gak kulirik Indonesia.gw liatnya Korsel setelah LPD, rada itung2an ke kita, semua mulai di hargain walaupun istilah ToT, keliatan kita mulai gerah berharap darisana, seperti Jepang slalu rumit bila kita minta alih teknologi, makanya kereta cepat kalah saing, hanya MRT yg sukses, tapi itu juga dari era 80an kita deal dengan mereka ...
wah mending 24 tapi full spec daripada 36 downgrade
Ditunggu saja dalam beberapa bulan,wah mending 24 tapi full spec daripada 36 downgrade
It just common anti-dumping measure. If foreign goods consider to harming goods that locally produced that your workforce or people relies on for jobs for simple, then put tariffs to the foreign way cheaper goods.And to overturn this, capitalists goes full socialist close market. Which never worked.